Sudah masuk musim hujan nih, Bunda.
Selain udara menjadi sejuk dan ketersediaan air melimpah, musim hujan turut pula membawa kebahagiaan tersendiri bagi anak-anak, karena mereka bisa mandi hujan.
Whatt???
MANDI HUJAN?
Betul, Bunda.
Jangan anggap mandi hujan sebagai kegiatan sepele yang menyia-nyiakan waktu anak. karena ternyata, mandi hujan banyak manfaatnya lho bagi anak, sama seperti berbagai kegiatan stimulus lainnya.
Disimak yuk 5 manfaat mandi hujan yang sudah umimami rangkum berikut ini:
1. Menstimulus Koordinasi MOTORIK
Dengan bermain saat hujan, anak-anak berlatih meningkatkan kemampuan koordinasi motoriknya baik motorik kasar maupun halus, seperti saat:
- Melompati genangan air
- Menampung air hujan di gelas plastik lalu menuangkannya pada media lain
- Berjalan, berlari, merangkak di bawah hujan
- Memegang payung, bermain sepeda,
- atau berbagai permainan lain yang dapat dimainkan saat mandi hujan.
2. Menstimulus Kemampuan SENSORY
Mandi hujan juga sangat bermanfaat menstimulus kemampuan sensori alias indera anak, antara lain:
- Indera peraba (saat kulit rintik tersentuh air hujan)
- Indera pendengaran dan penglihatan (saat mendengar bunyi hujan pada berbagai media, dan melihat berbagai perbedaan curah hujan)
- Vestibular (keseimbangan), saat anak berjalan di lantai basah ataupun di genangan air.
3. Menstimulus Kecerdasan / KOGNITIF
Berbagai manfaat stimulus pada kecerdasan ataupun kemampuan kognitif anak selalu bisa didapatkan dari beragam kegiatan permainan yang melibatkan pengalaman inderawi, salah satunya, mandi hujan, seperti:
- SAINS
Saat anak merasakan perubahan dan perbedaan suhu tubuhnya selama mandi hujan, mendengarkan perbedaan bunyi air hujan di berbagai media (di tanah, di atap asbes, atap genting, ataupun di tanah yang lembut, mengamati berbagai perubahan warna awan, atau saat anak mengamati keterkaitan antara laju curah hujan dengan bunyi yang dihasilkannya, saat itu sebenarnya anak sedang mempelajari sains.
Serta banyak kejadian sains lain yang akan didapat anak sambil ia bermain hujan.
- LOGIKA MATEMATIKA
Setiap kegiatan yang melibatkan anak dengan alam, dijamin pasti akan ada beragam stimulus kognitif yang didapatnya tanpa ia sadari ataupun tanpa perlu kita jejali.
Sambil mandi hujan, si kecil biasanya juga akan menghitung durasi (berapa lama ia sudah mandi hujan, berapa lama lagi jatah mandi hujannya), mengamati berapa bagian tanah yang tidak terkena hujan (misalnya, karena berada di bawah atap), dan alin-lain.
Kemampuan logika matematika ini juga akan terstimulus saat si kecil banyak mempertanyakan semua yang dilihat, didengar, dan dirasakannya saat ia mandi hujan. Mengapa begini, mengapa begitu, adalah awal dari rasa penasarannya yang mesti difasilitasi dengan mencarikan jawaban untuknya, sebagai permulaan ia berlatih bernalar, logika berpikir, logika matematika.
4. Menstimulus kepekaan Lingkungan dan Sosial
Ajak si kecil menjelajah sekitar rumah, seperti selokan, genangan sungai, pintu air, atau apa sajay ang terdekat dari rumah, sambil disisipi penjelasan tentang kebersihan, penumpukan sampah, resiko banjir, dan sebagainya, maka Bunda telah turut menstimulus kepekaan lingkungan dan sosialnya lewat permainan sederhana mandi hujan ini.
5. Sebagai Sarana RELAKSASI
Dari berbagai penelitian, menyatakan bahwa mandi hujan ternyata jgua dapat menurunkan stress pada anak, karena mandi hujan berfungsi memberikan efek relaksasi pada tubuh melalui rintik air dan udara sejuknya.
Yang jelas, kegembiraan anak-anak bermain hujan lah yang akan menjadikan kegiatan mandi hujan sebagai sarana relaksasi yang paling murah dan meriah.
Yuk, Bunda, ajak si kecil MANDI HUJAN. 🙂
One Comment
umimami
sama2 🙂